Jakarta (ANTARA) - Harga bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Vivo mengalami peningkatan sebagaimana SPBU lainnya pada awal Juli 2025, salah satunya untuk jenis Revvo 92 yang naik Rp470 per liter, dari Rp12.340 menjadi Rp12.810 per liter.
Dikutip dari akun resmi instagram SPBU Vivo dari Jakarta, Selasa, berikut adalah rincian perubahan harga dari BBM Vivo.
Harga BBM Vivo mulai 1 Juli 2025, dikutip dari akun resmi media sosial Vivo, yakni BBM jenis Revvo 90 seharga Rp12.730 per liter, Revvo 92 seharga Rp12.810 per liter, Revvo 95 seharga Rp13.300 per liter, dan Diesel Primus Plus seharga Rp13.800 per liter.
Sebelum 1 Juli, harga BBM jenis Revvo 90 seharga Rp12.260 per liter, Revvo 92 seharga Rp12.340 per liter, Revvo 95 seharga Rp12.810 per liter, dan Diesel Primus Plus seharga Rp13.210 per liter.
Baca juga: TJSL Pertamina Patra Niaga RJBB raih Global Silver Winner Ajang Green World Award
Di sisi lain, PT Pertamina (Persero) mengumumkan pembaruan harga bahan bakar minyak (BBM) untuk beberapa wilayah tertentu yang berlaku mulai 1 Juli 2025, dengan jenis BBM nonsubsidi Pertamax Series mengalami peningkatan harga.
Untuk wilayah DKI Jakarta, harga BBM Pertamax atau RON 92 menjadi Rp12.500 per liter dari yang sebelumnya Rp12.100 liter di bulan Juni 2025.
Kemudian harga Pertamax Turbo juga naik menjadi Rp13.500 per liter dari sebelumnya Rp13.050 per liter.
Baca juga: Pertamina Patra Niaga RJBB pastikan pasokan BBM dan LPG aman
Sementara harga Pertamax Green naik menjadi Rp13.250 per liter dari yang sebelumnya Rp12.800 per liter.
Harga BBM Dexlite juga mengalami kenaikan menjadi Rp13.320 per liter dari sebelumnya Rp12.740 per liter.
Pertamina Dex harganya juga naik menjadi Rp13.650 per liter dari sebelumnya Rp13.200 per liter.
Sedangkan, sejumlah BBM penugasan dan subsidi tidak mengalami perubahan harga, yaitu Pertalite Rp10.000 per liter dan Biosolar Rp6.800 per liter.
Baca juga: Minyak dunia naik, harga BBM Pertamina, Shell, BP, Vivo stabil